Langsung ke konten utama

Critical Review Jurnal ANALISIS PERBEDAAN KINERJA KEUANGAN BANK SYARIAH, AAOIFI DAN IFRS

ANALISIS PERBEDAAN KINERJA KEUANGAN BANK SYARIAH, AAOIFI DAN IFRS
  


Di susun oleh :
·         RITA (171011201269)


FAKULTAS EKONOMI AKUNTANSI S1
UNIVERSITAS PAMULANG
2020





BAB 1
PENDAHULUAN

A.    Alasan pemilihan judul fenomena
Alasan pemilihan judul tentang analisis perbedaan antara bank sayariah ,AAOIFI, IFRS adalah :

·         Ketiga lembaga ini berada di lingkup kerja yang sama yaitu memberi bantuan kepada masyarakat di bumi dengan memberikan pinjaman dana atau aset yang dapat dikelola oleh seseorang supaya berbuah profit yang dapat membantu perekonomiannya dan mengembalikan dana yang dipinjamnya. Namun lingkup dan system yang berbeda diantara ke 3 (tiga) lembaga ini yang unik untuk di bahas.
·         Tidak diberlakukanya ekonomi syariah di indonesia, sedangkan keuntungan dari ekonomi syariah sangat berpengaruh bagi keadilan perekonomian hidup di sebuah negara
·         Laju perkembangan lembaga keuangan islam di dunia terlihat begitu pesat & peran AAOIFI dalam memenuhi kebutuhan standar akuntansi berbasis syariah.







BAB 2
KAJIAN TEORI

1.      Teori apa dan siapa
Harmonisasi IFRS, PSAK Syariah, dan AAOIFI
Khan (2007) menegaskan bahwa keragaman dan fleksibilitas pemahaman Syariah dapat segera menjadi faktor penghambat dalam pertumbuhan global industri ini. Dia termasuk kendala dalam mengadopsi AAOIFI sebagai standar pelaporan yang sesuai menurut Syariah, karena tidak ada konsensus untuk memilih AAOIFI sebagai standar pelaporan yang seragam untuk lembaga keuangan islam. Mohammed Sarea & Mohd Hanefah (2013) berkomentar bahwa karena kurangnya standar akuntansi yang tepat Auditing lembaga keuangan Islam (IFI) mengandalkan metode akuntansi yang berbeda untuk penyusunan laporan keuangan. LKI menghadapi masalah dalam penyusunan berbagai laporan akuntansi seperti laba rugi, neraca karena standar akuntansi konvensional tidak memenuhi kebutuhan entitas bisnis syariah. Standar akuntansi Islam, yang dapat diadopsi oleh semua entitas bisnis Islam, akan membantu dalam perbandingan laporan keuangan lembaga keuangan sebaya sehingga penilaian sebenarnya dari perusahaan-perusahaan ini dapat dinilai oleh investor dan masyarakat. Laporan keuangan disusun berdasarkan standar akuntansi yang berbeda, suatu masalah mungkin akan ada dalam komparabilitas, kredibilitas dan keandalan laporan keuangan yang disiapkan secara global.

2.      Peneliti terdahulu
Ahmed Abdel Karim (2001) secara khusus membahas masalah harmonisasi akuntansi dan Islam dalam konteks perbankan dan keuangan Islam. Akuntansi untuk akun investasi menjadi perhatian khusus bagi Karim (2001) dalam menganalisis tantangan harmonisasi akuntansi internasional dalam lingkungan perbankan Islam. Masalah ini dari perspektif politik bahkan berpendapat bahwa Lembaga Keuangan Islam (IFI) yang sedang tumbuh mungkin dimobilisasi secara ekonomi dan politik untuk mempromosikan pasar regional untuk mobilisasi modal dan investasi yang dipupuk oleh solidaritas Islam. Demikian juga dalam studi sebelumnya, mereka juga setuju bahwa atribut unik perbankan Islam mungkin menghambat proses harmonisasi dan konvergensi. Kedua standar AAOIFI dan IFRS tersebut mengungkapkan beberapa perbedaan yang jelas. Sementara cakupan analisis yang terbatas mungkin tidak cukup untuk menyimpulkan dengan tegas tentang implikasi akuntansi Islam untuk harmonisasi akuntansi.



BAB 3
METODE PENELITIAN

1.      Jenis penelitian
Analisis Perbedaaan Non Performing Financing (NPF) Diantara Bank Syariah dengan PSAK Syariah, AAOIFI, dan IFRS

2.      Sumber data
Populasi yang digunakan dalam pengumpulan data penelitian ini di ambil dari laporan keuangan Bank Umum Syariah di Asia. Teknik pengambilan sampel (sampling) dalam penelitian ini adalah pemilihan sampel dengan pertimbangan (judgement/purposive sampling). Setelah mempelajari ketersediaan data dan untuk analisis komparatif dengan ANOVA, dimana jumlah data harus sama, maka ditetapkan empat bank dari penggunaan metode akuntansi secara acak. Bank syariah yang terpilih sebagai sampel adalah sebagai berikut :


Tabel 1. Sampel Bank Umum Syariah
NO
Berbasis psak syariah
Berbasis AAOIFI
Berbasis IFRS
1
BNI Syariah
Bahrain Syariah
Maybank Syariah
2
Bank muammalat
Al Baraka Bahrain
Al Rajhi Saudi arabia
3
BCA Syariah
Amana Srilanka
Kuwait finance house
4
Bank Mandiri Syariah
Qatar Islamic Bank
Al rayan Qatar

Variabel dalam penelitian ini adalah kinerja keuangan yang terdiri dari capital adequacy ratio, return on asset, return on equity dan non performing financing.

1.      Jenis uji

. Capital Adequancy Ratio merupakan rasio yang digunakan untuk menghitung kecukupan modal bank dalam memenuhi Kewajiban Penyediaan Modal Minimum.
·         Secara sistematis CAR dapat dirumuskan sebagi berikut :

                                             Modal sendiri
                              CAR =                                    x 100%

                       ATMR
Return On Asset adalah suatu alat ukur kemampuan bank dalam menghasilkan laba secara keseluruhan dari total aktiva yang dimiliki.



·         Secara sistematis ROA dapat dirumuskan sebagi berikut

                                                Laba sebelum pajak
𝑅𝑂𝐴 =                                                 x 100%

                         Total aktiva

Return On Equity adalah suatu alat ukur kemampuan bank dalam menghasilkan laba dengan menggunakan ekuitas yang dimiliki.
·         Secara sistematis ROE dapat dirumuskan sebagi berikut :

                                                          Laba bersih
𝑅𝑂𝐸 =                                                 x 100%

                          Modal sendiri
Non Performing Financing adalah suatu alat ukur untuk menghitung tingkat kredit bermasalah yang dihadapi oleh bank.
·         Secara sistematis NPF dapat dirumuskan sebagi berikut :

𝑃𝑒𝑚𝑏𝑖𝑎𝑦𝑎𝑎𝑛𝑇𝑖𝑑𝑎𝑘𝐿𝑎𝑛𝑐𝑎𝑟
NPF =                                                 X 100%

                                          𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙𝑃𝑒𝑚𝑏𝑖𝑎𝑦𝑎𝑎𝑛
Pengujian hipotesis dilakukan dengan software SPSS 20. Penelitian menguji kelayakan data dengan uji normalitas data. Setelah melakukan uji normalitas data maka dapat ditentukan alat uji apa yang paling sesuai digunakan. Apabila data berdistribusi normal dan homogenmaka digunakan uji parametrik one way anova. Sementara apabila data berdistribusi tidak normal dan tidak homogen maka digunakan uji non-parametrik yaitu uji friedman. Berdasarkan hasil uji normalitas menggunakan metode Kolmogordov-Smirnov, maka seluruh nilai probabilitas pada seluruh variabel berada pada posisi di atas  = 10%. Dengan demikian data penelitian dalam model penelitian ini dapat dinyatakan normal.




PEMBAHASAN

1.      Interpretasi dari teori
Dengan semakin berkembangnya zaman dan juga demi menunjang perkembangan perbankan syariah di Indonesia maupun di seluruh negara, suatu negara harus dapat menentukan standar akuntansi yang dipakai dan dijadikan sebagai landasan atau acuan dalam membuat laporan keuangan pada bank syariah. Dengan adanya standar akuntansi syariah, laporan keuangan pada perbankan syariah yang diharapkan dapat memberikan dan menyajikan sebuah informasi yang dapat dipercaya keberadaannya dan bersifat relevan. Standar akuntansi juga digunakan oleh pemakai laporan keuangan seperti investor, pemerintah, kreditor dan masyarakat umum yang digunakan sebagai acuan untuk menganalisis dan memahami laporan keuangan sehingga dapat mereka guanakan untuk mempertimbangkan dalam suatu proses pengambilan keputusan yang benar. Maka dari itu, standar akuntansi memiliki peranan sangat penting bagi pihak penyusun laporan keuanagn  dan juga  pemakai laporan keuangan sehingga timbul keseragaman atau kesamaan interpretasi atas informasi yang terdapat dalam laporan keuangan.
            Jika di Indonesia perbankan syariah dalam menyajikan laporan keuangan menggunakan standar PSAK Syariah, di Negara Timur Tengah mayoritas perbankan syariah dalam menyusun laporan keuangan menggunakan standar  (Accounting and Auditing Organization for Islamic Financial Institution) AAOIFI. Didirikan pada tahun 1991 dan berkedudukan di Bahrain, AAOIFI merupakan organisasi non profit yang konsen pada pengembangan dan penerbitan standar akuntansi bagi industri keuangan syariah global. Hingga saat ini AAOIFI telah menerbitkan 90 standar yang terdiri dari 54 standar syariah (sharia standard), 1 Conceptual Framework for Financial Reporting by Islamic Financial Institutions, 27 standar akuntansi (accounting standard), 7 standar tatakelola perusahaan (governance standard), dan 2 standar kode etik (code of ethich). Negara-negara yang menggunakan standar AAOIFI sebagai dasar untuk membuat laporan keuangan adalah Bahrain, Yaman, Qatar, Suriah, Palestina, Sudan, Oman, dan Jordan.
2.      Alasan
Karena suatu lembaga antara psak syariah, AAOIFI dan IFRS merupakan suatu lembaga yang memiliki peran dalam pembiayaan atau memberikan pinjaman dana kepada masyarakat namun lingkup dan aturan yang dimilikinya berbeda-beda.




PENUTUP

1.      KESIMPULAN
Berdasarkan hasil analisis data maka kesimpulan dari penelitian ini adalah sebagai berikut: Terdapat perbedaaan rasio CAR  dari Bank Syariah yang menggunakan PSAK Syariah, AAOIFI, dan IFRS, Terdapat perbedaaan rasio ROA dari Bank Syariah yang menggunakan PSAK Syariah, AAOIFI, dan IFRS, Terdapat perbedaaan rasio ROE dari Bank Syariah yang menggunakan PSAK Syariah, AAOIFI, dan IFRS dan Terdapat perbedaaan rasio NPF dari Bank Syariah yang menggunakan PSAK Syariah, AAOIFI, dan IFRS. Hal ini dimungkinkan karena perbedaan standar akuntansi memiliki implikasi pada pengukuran, pengakuan, penyajian, dan pengungkapan atas laporan keuangan. Regulator dan penyusun standar akuntansi di negara-negara yang mempraktekkan industri keuangan syariah dapat mempertimbangkan untuk menginisiasi penggunaan standar akuntansi yang seragam agar lebih mudah dibandingkan dan dilakukan evaluasi diantara satu lembaga keuangan syariah dengan lembaga keuangan syariah yang lain. Namun demikian penelitian ini memiliki antara lain bahwa penelitian ini hanya menggunakan sektor perbankan syariah saja padahal standar akuntansi tersebut dapat dipergunakan untuk model lembaga keuangan syariah yang lain. Kedua, penelitian ini mungkin tidak dapat melakukan generalisasi atas hasil perbedaan kinerja yang hanya dipengaruhi oleh penggunaan standar akuntansi saja. Mungkin saja ada faktor lain yang menjadikan perbedaan kinerja diantara perbankan syariah tersebut. Oleh karena itu, penelitian berikutnya dapat melakukan penelitian dengan model studi kasus dengan menggunakan satu atau dua bank syariah untuk mendalami penggunaan standar akuntansi keuangan dan dampaknya.

SARAN TERHADAP PENELITI
penelitian ini hanya menggunakan sektor perbankan syariah saja padahal standar akuntansi tersebut dapat dipergunakan untuk model lembaga keuangan syariah yang lain. Kedua, penelitian ini mungkin tidak dapat melakukan generalisasi atas hasil perbedaan kinerja yang hanya dipengaruhi oleh penggunaan standar akuntansi saja. Mungkin saja ada faktor lain yang menjadikan perbedaan kinerja diantara perbankan syariah tersebut. Oleh karena itu, penelitian berikutnya dapat melakukan penelitian dengan model studi kasus dengan menggunakan satu atau dua bank syariah untuk mendalami penggunaan standar akuntansi keuangan dan dampaknya.


SARAN TERHADAP PENELITI SELANJUTNYA
Saran terhadap peneliti analisis perbedaan kinerja keuangan Bank syariah, AAOFIdan IFRS lebih banyak melibatkan lebih banyak model lembaga keuangan syariah yang lain supaya pembaca dapat memahami dan dipahami.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Critical Review Jurnal Pengaruh Pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) Terhadap Earnings Response Coefficient (ERC) (Studi Empiris Pada Perusahaan Pertambangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Pada Tahun 2010-2013

Pengaruh Pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) Terhadap Earnings Response Coefficient (ERC) (Studi Empiris Pada Perusahaan Pertambangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Pada Tahun 2010-2013 Laporan Ini dibuat Untuk Memenuhi Tugas Kelompok Pada Mata Kuliah Seminar Akuntansi keuangan Oleh ILA KADIM                                     (171011200168) MARIFA NUR ALIA                      (171011201649) PROGRAM STUDI AKUNTASI S1 FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PAMULANGKOTA TANGGERANG SELATAN 2020 ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh dari pengungkapan informasi Corporate Social Responsibility (CSR) dalam laporan tahunan p...

Critical Review Jurnal AKUNTANSI FORENSIK UNTUK BEDAH KASUS KORUPSI

Akuntansi Forensik Untuk Bedah Kasus Korupsi  Makalah Ini Dibuat Untuk Memenuhi Tugas Kelompok Mata Kuliah Seminar Akuntansi Keuangan  Dibimbing Oleh Dosen : RATIH QADARTI ANJILNI  Kelompok 13  Disusun Oleh :  FIFI MILLENIA ANJANI (171011202240)  NITA RIFAUL KHUSNA ( 171011202205 ) PROGRAM STUDI S1 AKUNTANSI  FAKULTAS EKONOMI  UNIVERSITAS PAMULANG  TANGERANG SELATAN  2020 KATA PENGANTAR  Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan nikmatNya kepada kita semua, nikmat ilmu yang diberikan Tuhan kepada kita, sehingga kita bisa menyelesaikan tugas makalah kita yang berjudul “Akuntansi Forensik Untuk Bedah Kasus Korupsi”  Makalah ini adalah tugas yang saya tujukan kepada Ibu Ratih Qadarti Anjilni, selaku Dosen Mata Kuliah Seminar Akuntansi Keuangan. Kami berharap makalah ini dapat bermanfaat dan memenuhi kewajiban tugas Seminar Akuntansi Keuang...

Critical Review Jurnal PENGARUH IMPLEMENTASI CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY(CSR) TERHADAP CITRA PERUSAHAAN (Studi pada PT. Semen Indonesia (Persero,Tbk.)

PENGARUH IMPLEMENTASI CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) TERHADAP CITRA PERUSAHAAN  (Studi pada PT. Semen Indonesia (Persero,Tbk.) * ( Mohammad Yaskun¹, Puguh Cahyono²) Prodi Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Islam )   Untuk Mata Kuliah Seminar Akuntansi Dosen Pengampu : RATIH QADARTI ANJILNI S.E., M.Ak.   Disusun Oleh Kelompok 1 5 : 1. Heny Setyowati                               (171011201008) 2. Mega Lestari                                    (171011201486) Program Studi Akuntansi S1 Fakultas Ekonomi Universitas Pamulang 2020 DAFTAR ISI Abstrak ..............................................................................